Praktek Goal Setting Manajer Terbaik (Outstanding Manager)

Diposting pada

Asal Usul Praktek Mengelola Karyawan Dari Para Manajer Terbaik (Outstanding Manager)

praktek menjadi manajer terbaik
praktek menjadi manajer terbaik

Pada tahun 1976 para pengembang disalah satu perusahaan keuangan terbesar di Amerika Seikat mengadakan riset untuk menentukan praktek management people (pengelolaan karyawan) mana yang paling berguna bagi perusahaan keuangan tersebut. Sebagai langkah pertama mereka mengadakan interview untuk menentukan apa isu terbesar dari people management. Daftar pertama sebanyak 700 praktek dihasilkan dalam usaha untuk mengidentifikasi praktek-praktek yang dapat mengatasi isu-isu tersebut secara lebih efektif. Dari 700 praktek ini, 59 dipilih yang dianggap paling relevan oleh sebuah panel yang terdiri dari ahli dari dalam perusahaan dan konsultan dari luar. Fase selanjutnya dari riset ini adalah memperbaiki daftar dan menyesuaikan praktek-praktek tersebut dengan kenyataan sehari-hari.

Sebagai sample riset, mereka menggunakan dua kelompok manajer di perusahaan tersebut yang cocok dalam hal umur, lamanya pengalaman, jenis suasana kerja kelompok atau department perbankan, dll. Satu kelompok berisi para manajer terbaik yang dinilai menonjol oleh manajemen senior mereka. Definisi menonjol adalah mereka yang dapat memanfaatkan sumber-sumber, fasilitas fisik, uang dan karyawan dengan baik secara konsisten selama periode waktu tertentu. Kelompok lainnya berisi para manajer yang dinilai baik, tetapi tidak menonjol. Semua manajer di kedua kelompok itu, bersama dengan bawahan-bawahan mereka mengisi kuisioner yang sama yang berisi ke 59 praktek tersebut.

Dengan menganalisa hasil kuisioner, tim riset dapat mengidentifikasi mana diantaranya yand dilaksanakan lebih konsisten dan lebih sering oleh para manajer yang menonjol dibandingkan para manajer yang baik.

Ada 39 praktek yang terbukti berguna. Ke 20 praktek lainnya walaupun baik sama-sama dilakukan oleh kedua kelompok manajer, sehingga tidak dipakai. Sejak 1976, kegunaan dan aplikasi praktek-praktek ini terus diperbaharui, melalui the managing people program dan riset lainnya. Dibawah ini ada 8 (delapan) praktek manajer menonjol (oustanding/terbaik) yang berkaitan dengan goal setting.

Praktek-Praktek Goal Setting Para Manajer Terbaik (Outstanding Manager)

cara menjadi manajer terbaik – outstanding manager

Praktek 1 : Anda berkomunikasi dengan standar pribadi yang tinggi secara informal, dalam percakapan, penampilan pribadi dll. Ini artinya anda memiliki standar yang tinggi terhadap apapun yang anda lakukan. Bukan hanya pekerjaan, tapi juga cara anda berpakaian, pada permainan tenis anda, aktifitas komunitas anda. Orang menghormati anda karena anda selalu berusaha mencapai yang terbaik dalam segala hal yang anda lakukan

Praktek 2 : Anda menunjukan komitmen pribadi yang kuat, dan keteguhan dalam usaha mencapai tujuan unit anda. Ini menunjukan bahwa anda yakin pada tujuannya, bahwa anda tidak mengelabuinya. Anda bukan sekedar sorang manajer penyalur yang hanya meneruskan apa yang dikatakan atasan anda dengan mengatakan “itulah yang mereka katakan pada saya dan sekarang menjadi tugas anda.” Anda yakin pada tujuan tersebut dan berusaha keras untuk mencapainya

Praktek 3 : Anda memberi kesempatan pada staff untuk mempengaruhi performance goals dan standar yang telah ditentukan untuk pekerjaan mereka. Ini adalah konsep saling menguntungkan. Ini buka goal setting yang bersifat bottom-up, tapi sebaliknya, ini bukan dikte dari atasan. Ini memberikan kesempatan yang sama kepada staff untuk memahami tujuan, merasa memilikinya sehingga mereka dapat saling membantu.

Praktek 4 : Anda membuat performance goals dan standard yang jelas dan spesifik untuk pekerjaan staff anda. Disini ditekankan pada kejelasan dan kekhususan. Staff tidak dapat melaksanakan standar dan tujuan yang tidak ada, tidak lengkap atau membingungkan.

Praktek 5 : Anda membantu staff untuk memahami apa sumbangan pekerjaan mereka terhadap keseluruhan efektifitas kelompok kerja anda. Ini menunjukan bahwa staff dapat merasa dihargai dalam kelompok kerja dan bisa mendapat kepuasan dari kesuksesan kelompok kerja. Praktek seperti ini sangat penting dalam suasana kerja yang sangat terstruktur.

Praktek 6 : Anda meminta staff untuk ikut berpartisipasi dalam menentukan deadline untuk mencapai tujuan mereka. Salah satu cara dimana staff dapat merasa memiliki tujuan-tujuan tersebut adalah dengan ikut berpartisipasi dalam penentuan deadline diawal dan pertengahan untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut.

Praktek 7 : Anda meminta maaf untuk ikut berpartisipasi dalam menentukan mana di antara tujuan mereka yang paling penting. Menentukan prioritas adalah cara lain dalam melibatkan staff dalam goal setting

Praktek 8 : Memastikan bahwa staff anda memahami tugas dan tanggungjawab mereka. Memahami tujuan saja belumlah cukup. Sama pentingnya adalah memahami tugas tanggungjawab pribadi untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut – action plan yang masuk akal.

outstanding manager – Manajer Terbaik

 

Pada artikel kali ini kami menampilkan 8 praktek manajer terbaik yang behubungan dengan goal setting, pada artikel selanjutnya kami akan menampilkan praktek-praktek manajer terbaik untuk tahap-tahap pada performance management cycle yaitu goal setting, coaching, performance appraisal dan rewarding. Setelah membaca artikel ini kami berharap pengunjung mendapat inspirasi untuk bisa menjadi manajer terbaik