• Home
  • Daftar Isi
  • Belajar Perbankan
    • Consumer Banking
      • Tabungan
      • Deposito
      • Giro
      • Wealth Management
      • E-Banking
      • Jasa Bank
    • Trade Service
    • Treasury
    • Accounting
    • Audit dan Hukum Perbankan
    • Kepatuhan
    • Manajemen Risiko
  • Bisnis dan Peluang Usaha
    • Peluang Usaha
    • Tip Bisnis
    • Tip Perbankan
  • Kredit
    • Consumer Credit
      • Credit Card
      • KPR
      • Pinjaman Online
  • Lainnya
    • investasi
    • Marketing
    • Operasional Perbankian
    • Peraturan BI
    • Peraturan OJK
    • Soal Perbankan
    • SHL
  • Home
  • Daftar Isi
  • Belajar Perbankan
    • Consumer Banking
      • Tabungan
      • Deposito
      • Giro
      • Wealth Management
      • E-Banking
      • Jasa Bank
    • Trade Service
    • Treasury
    • Accounting
    • Audit dan Hukum Perbankan
    • Kepatuhan
    • Manajemen Risiko
  • Bisnis dan Peluang Usaha
    • Peluang Usaha
    • Tip Bisnis
    • Tip Perbankan
  • Kredit
    • Consumer Credit
      • Credit Card
      • KPR
      • Pinjaman Online
  • Lainnya
    • investasi
    • Marketing
    • Operasional Perbankian
    • Peraturan BI
    • Peraturan OJK
    • Soal Perbankan
    • SHL
No Result
View All Result
  • Home
  • Daftar Isi
  • Belajar Perbankan
    • Consumer Banking
      • Tabungan
      • Deposito
      • Giro
      • Wealth Management
      • E-Banking
      • Jasa Bank
    • Trade Service
    • Treasury
    • Accounting
    • Audit dan Hukum Perbankan
    • Kepatuhan
    • Manajemen Risiko
  • Bisnis dan Peluang Usaha
    • Peluang Usaha
    • Tip Bisnis
    • Tip Perbankan
  • Kredit
    • Consumer Credit
      • Credit Card
      • KPR
      • Pinjaman Online
  • Lainnya
    • investasi
    • Marketing
    • Operasional Perbankian
    • Peraturan BI
    • Peraturan OJK
    • Soal Perbankan
    • SHL
No Result
View All Result
manajemenbank.com
No Result
View All Result
Home Kredit

Mari Mengenal Cara Membuat Surat Pinjaman Uang

by drbanker
Mei 16, 2020
in Kredit
0
Tujuan Pembuatan Surat Utang Piutang

Tujuan Pembuatan Surat Utang Piutang

0
SHARES
152
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Saat meminjamkan uang kepada orang lain, modal kepercayaan saja rasanya tidak cukup dilakukan meski kepada kerabat terdekat sendiri. Membuat sebuah surat pinjaman uang, bisa dikatakan sebagai langkah pencegahan, apabila terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan. Ketika kondisi ini benar benar terjadi, anda bisa melaporkan kepada pihak yang berwajib dengan menunjukkan buktinya. Bagaimana cara membuatnya ? Simak ulasan berikut.

Tujuan Pembuatan Surat Utang Piutang

Setiap orang yang memutuskan untuk meminjam sejumlah dana, biasanya tidak dilakukan karena hanya iseng semata dan memiliki tujuan tertentu. Adanya kebutuhan mendadak dengan jumlah yang jauh dari perkiraan, seakan tak ada jalan lain selain meminjam uang kepada pihak tertentu. Agar kedua pihak yang terlibat lebih tenang, membuat sebuah surat khusus untuk pinjaman uang nampaknya perlu dilakukan.

Tujuan Pembuatan Surat Utang Piutang
Tujuan Pembuatan Surat Utang Piutang

Apa yang mendasari bila surat satu ini sangat penting dibuat  ? Bisa dikatakan surat ini memiliki kekuatan hukum, dimana pihak peminjam haruslah mengembalikan sejumlah dana dengan tenggat waktu yang telah ditentukan. Apabila tidak ada tanggung jawab ataupun itikad baik untuk mengembalikan dana yang dipinjamnya, maka surat ini bisa menjadi bukti kuat untuk menyelesaikannya secara legal dan menempuh jalur hukum.

Ada beberapa alasan lainnya, yang menjadi dasar kuat kenapa surat pinjaman uang sangat penting untuk dibuat. Salah satuya yaitu mengkonfirmasi dari semua pihak yang terkait, karena adanya data diri yang tertulis pada surat tersebut. Tentu saja informasi tersebut akurat adanya, mengingat ditulis sesuai dengan identitas pada KTP masing masing. Hal ini sangat penting untuk menghindari dari kemungkinan terburuk dari pihak yang tidak bertanggung jawab.

Selain data diri, dalam surat tersebut tentunya terlampir beberapa informasi lainnya seperti konfirmasi besaran utang yang hendak dipinjam. Tertulisnya besaran uang yang dipinjam, menjadi bukti bahwa fakta dirinya memang mendapatkan pinjaman sesuai dengan tunai yang dituliskan. Selain besarnya dana, disana juga tertulis tujuan dari peminjaman dana itu sendiri agar menghindari adanya penyelewengan uang yang dipinjamkan.

Besaran dana dan tujuannya pun sudah cukup jelas, maka kini saatnya untuk mengetahui waktu transaksi dilakukan. Penulisan kapan waktu uang diterima, membantu dan menentukan waktu tenggat masa pengembalian uang. Sebab semua barang yang dipinjam, tentu saja harus dikembalikan kepada sang pemilik aslinya. Dengan adanya bukti waktu penerimaan dana, tak ada pihak manapun yang bisa mencurangi ataupun mengubah nominalnya sesuka hati.

Sebenarnya hal yang paling ditakutkan ketika meminjami sejumlah dana tanpa bukti apapun, yaitu adanya pertikaian diantara pihak pihak yang terkait. Momok paling utama dan sering terjadi, dimana salah satu pihak berbeda pendapat dan tidak terima dengan pendapat orang lain. Sebagai langkah pencegahan sejak dini, maka sangat penting untuk membuat surat pinjaman uang sebagai buktinya.

Ketika perselisihan benar benar terjadi, kedua belah piihak dapat kembali akur dan sejalan dengan menunjukkan surat yang telah dibuat. Dengan kehadiran bukti kuat tersebut, diharapkan perselisihan ini dapat segera diselesaikan sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuat bersama. Mengingat hal ini adalah hal yang sensitif, ada baiknya segera selesaikan dan tidak berlarut larut hingga ke generasi selanjutnya.

Dari sekian banyak alasan yang dibuat, alasan terkuat dari pembuatan surat ini adalah mencegah atau menghindari sebisa mungkin akan resiko terburuk. Resiko terbesar yang akan diterima ketika meminjamkan uang kepada orang lain, tidaklah sekedar debitur kabur ataupun gagal untuk membayarkan sesuai dengan tenggat waktu dan besaran dana yang dipinjamkan. Ada beberapa resiko besar lain, yang mungkin tidak diperkirakan sebelumnya terjadi begitu saja.

Contoh resiko terbesar yang mungkin bisa terjadi, dimana debitur meninggal dunia sebelum utangnya dilunasi sesuai dengan kesepakatan pada surat pinjaman uang. Ketika pihak lebih dulu dipanggil oleh sang kuasa, tentu saja anda tidak bisa menyalahkannya begitu saja. Meski kemungkinannya tidak terlalu besar, namun bukan berarti tidak ada kemungkinan resiko ini dialami oleh anda.

Kehadiran bukti dari surat peminjaman di genggaman, maka anda bisa menagihkan utang kepada sang ahli waris debitur. Jika sang ahli waris tidak bisa melunasi hutang tersebut, hal ini akan tergantung dari kesepakatan bersama dan bagaimana kebijakan yang diambil oleh sang pemberi ijin dana. Namun anda juga bisa memperoleh kuasa penuh untuk jaminan tersebut, sesuai dengan kesepatakan sebelumnya.

Tips Cara Membuat Surat Pernjanjian Pinjaman Dana

Contoh Cara Membuat Surat Pernjanjian Pinjaman
Contoh Cara Membuat Surat Pernjanjian Pinjaman

Tentu saja pembuatan surat bukti ini tidak bisa dilakukan sembarangan, sehingga anda perlu memperhatikan dengan seksama apa saja yang perlu dicantumkan. Ketika data kedua belah pihak cukup lengkap, maka surat ini bisa menjadi saksi adanya kesepatakan dari keduanya. Pastikan mengisi data tersebut dengan sebenar benarnya dan tidak ada data yang terlewatkan sedikitpun, agar pelacakan bisa dilakukan dengan mudah.

Hal pertama yang harus diperhatikan yaitu komonen apa saja yang ditulis surat pinjaman uang. Sifatnya yang formal, maka segala informasi di dalamnya sangat perlu untuk dicantumkan. Mulai dari judul yang terletak di bagian atas, nomer, serta lampiran harap diisi dengan benar. Sedangkan khusus untuk bagian isi surat, nantinya akan mencangkup segala informasi terkait dengan pihak yang membuat pernyataan dan perjanjian apa yang disepakati.

Bagian isi merupakan letak dimana segala isi perjanjian terluapkan, sehingga penting untuk memberikan detail di bagian ini. Detail yang diperlukan pertama adalah data diri dari kedua belah pihak seperti nama lengkap, tempat tanggal lahir, alamat, serta pekerjaan yang digeluti. Kemudian berikan komponen mengenai jumlah dana, waktu penerimaan, serta tujuan dari peminjaman dana itu sendiri harus dicantumkan.

Adanya aktifitas peminjaman, maka ada pula aktifitas pengembalian yang harus dilakukan. Oleh karenanya, perlu untuk mencantumkan komponen mekanisme pengembalian utang serta jangka waktu yang diberikan yang tentunya sudah disepakati bersama. Jika memungkinkan, berikan detail yang lebih jelas seperti waktu tenggang agar pengembalian dana tidak terlambat dari kesepatakan.

Tentu saja sang pemberi ijin pinjam, memerlukan sebuah jaminan agar dana tersebut tidak dibawa kabur oleh sang peminjam. Bentuk jaminan yang bisa diberikan pun cukup beragam, yang sekiranya hampir sama dengan jumlah dana yang dipinjamkan. Mulai dari kendaraan pribadi, sertikat tanah, dan lain sebagainya pun bisa dijadikan sebagai jaminan. Dengan penyerahan jaminan, sang pemberi pinjaman akan menjadi sedikit lebih lega.

Lalu bagaimana jika salah satu pihak melanggar kesepakatan yang telah dibuat ? Oleh karenanya, penting untuk membuat kompensasi dengan besaran tertentu. Tentu saja kompensasi ini harus disepakati kedua belah pihak, dan telah dituliskan dalam surat pinjaman uang sebagai buktinya. Dari adanya surat inilah, perselisihan ataupun perbedaan penafsiran bisa diminimalisir dan diselesaikan karena adanya bukti kuat.

Sifatnya yang tertulis dan resmi, bisa menjadi bukti kuat bila ada utang piutang diantara kedua belah pihak yang terlibat. Dengan adanya surat ini di genggaman, diharapkan dapat menjadi bukti apabila uang pinjaman dibawa lari dan tidak dipertanggung jawabkan. Apabila sang peminjam memang mempunyai itikad baik, tanpaknya mendatangani perjanjian ini tidaklah memberatkan baginya. Kehadiran surat ini pula membuat kedua belah pihak terus terhubung satu sama lain.

Baca juga : Surat Perjanjian Pinjaman Uang

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: Cara Membuat Surat Pinjaman UangSurat Perjanjian Pinjaman Uang

drbanker

Stay Connected test

  • 111 Followers
  • 61.5k Followers
  • 23.5k Followers
  • 99 Subscribers
Plugin Install : Widget Tab Post needs JNews - View Counter to be installed
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Tabel Pinjaman Bank BRI Terbaru

Tabel Pinjaman Bank BRI Terbaru

Oktober 10, 2019
Contoh Soal Uji Penilaian Numerikan Tes Numerik SHL

Uji Penilaian psikometrik, Contoh Soal, Jawaban + Tip agar Lulus Tes SHL

Desember 7, 2019
Cara Menghapus Data Dari Pinjaman Online

Agar Lebih Aman, Yuk Simak Cara Menghapus Data Dari Pinjaman Online

Maret 22, 2020
Tabel Pinjaman Bank Mandiri

Tabel Pinjaman Bank Mandiri Terbaru

Oktober 8, 2019

Kolektibilitas Kredit | Kualitas Kredit |Kolektibilitas Pinjaman

5

Contoh Tes Numerik dan Verbal SHL 1

3
Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri skbdn

Modul Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) Lengkap

2
jenis kredit jenis pinjaman personal loan

Jenis-Jenis Kredit di Bank | Pinjaman

2
cara investor cepat kaya

Cara Investor Cepat Kaya, Baca Dulu Ini!

Mei 18, 2022
cara investasi di Indodax

Cara Investasi di Indodax Untuk Pemula

Mei 16, 2022
cara dapat investor

Cara Dapat Investor Pertama Untuk Usaha Anda

Mei 14, 2022
cara daftar m-banking BCA

Cara Daftar M-Banking BCA Terlengkap Ada Di Sini!

Mei 10, 2022

Recent News

cara investor cepat kaya

Cara Investor Cepat Kaya, Baca Dulu Ini!

Mei 18, 2022
cara investasi di Indodax

Cara Investasi di Indodax Untuk Pemula

Mei 16, 2022
cara dapat investor

Cara Dapat Investor Pertama Untuk Usaha Anda

Mei 14, 2022
cara daftar m-banking BCA

Cara Daftar M-Banking BCA Terlengkap Ada Di Sini!

Mei 10, 2022
manajemenbank.com

We bring you the best Premium WordPress Themes that perfect for news, magazine, personal blog, etc. Check our landing page for details.

Follow Us

Browse by Category

  • Accounting
  • Artikel
  • Audit dan Hukum Perbankan
  • Consumer Banking
  • Deposito
  • E-Banking
  • Featured
  • Giro
  • investasi
  • Jasa Bank
  • Kalkulator Keuangan
  • Kepatuhan
  • Kredit
  • Manajemen Risiko
  • Marketing
  • Operasional Perbankian
  • Peluang Usaha
  • Pengantar Perbankan
  • Peraturan BI
  • Peraturan OJK
  • Peraturan RI
  • Perbankan Lainnya
  • Pinjaman Online
  • review bank
  • SHL
  • Soal Perbankan
  • Tabungan
  • Tip Bisnis
  • Tip Perbankan
  • Tips Lamaran Kerja
  • Trade Service
  • Treasury
  • Video Motivasi
  • Wealth Management

Recent News

cara investor cepat kaya

Cara Investor Cepat Kaya, Baca Dulu Ini!

Mei 18, 2022
cara investasi di Indodax

Cara Investasi di Indodax Untuk Pemula

Mei 16, 2022
  • Home
  • Daftar Isi
  • Belajar Perbankan
  • Bisnis dan Peluang Usaha
  • Kredit
  • Lainnya

© 2022 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Home
  • Daftar Isi
  • Belajar Perbankan
    • Consumer Banking
      • Tabungan
      • Deposito
      • Giro
      • Wealth Management
      • E-Banking
      • Jasa Bank
    • Trade Service
    • Treasury
    • Accounting
    • Audit dan Hukum Perbankan
    • Kepatuhan
    • Manajemen Risiko
  • Bisnis dan Peluang Usaha
    • Peluang Usaha
    • Tip Bisnis
    • Tip Perbankan
  • Kredit
    • Consumer Credit
      • Credit Card
      • KPR
      • Pinjaman Online
  • Lainnya
    • investasi
    • Marketing
    • Operasional Perbankian
    • Peraturan BI
    • Peraturan OJK
    • Soal Perbankan
    • SHL

© 2022 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
 

Memuat Komentar...
 

Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.

    %d blogger menyukai ini: