tips memulai usaha mainan

Tips Memulai Usaha Mainan Anak Agar Tidak Stuck dan Sukses

Diposting pada

Setiap orang, apapun usahanya pasti ingin agar usaha yang dijalankan tersebut sukses tanpa ada hambatan apapun. Termasuk bagi mereka yang hendak menjalankan usaha mainan anak. Lalu, adakah tips memulai usaha mainan anak yang bisa dijalankan agar usaha tidak stuck dan sukses?

Nah, bagi Anda yang juga ingin menjalankan usaha mainan anak namun masih bingung cara mulainya seperti apa dan darimana agar tidak salah langkah dan bisa sukses, berikut kami bagikan step by stepnya!

Tips Memulai Usaha Mainan Anak Step by Step

1. Mempersiapkan modal

Hal pertama yang penting diperhatikan dalam tips memulai usaha mainan anak adalah mempersiapkan modal. Modal dipersiapkan untuk digunakan melakukan pengadaan mainan yang akan dijual, mempersiapkan tempat usaha, melakukan promosi dan sebagainya.

Modal tersebut tidak ada batasannya. Anda bisa sesuaikan saja dengan kemampuan Anda, bisa besar dan bisa juga kecil. Jika Anda ingin tahu perkiraan modalnya berapa dalam menjalankan usaha mainan, baca : Modal Usaha Mainan Anak dan Tips Memulainya

2. Memilah kategori mainan

Mainan anak ada kategorinya. Jadi ada mainan yang diperuntukkan untuk anak usia dibawah 1 tahun, untuk anak di atas 1 tahun, untuk anak usia 3 tahun, 4 tahun, dan bahkan ada mainan yang masih bisa dimainkan atau disimpan anak di usia 10 tahun, remaja dan seterusnya.

Nah, Anda harus bisa memilah kategori mainan tersebut agar bisa mempersiapkan mainan yang sesuai dengan usia. Dengan begitu berapapun usia orang yang datang membeli mainan, Anda bisa menyediakannya.

Banyak juga lho jenis mainan anak yang lagi viral dan sedang diburu. Untuk Anda yang ingin dapatkan ide dan inspirasi terkait apa saja usaha mainan anak yang recommended untuk dijual, baca : Usaha Mainan Anak yang Lagi Tren, Jual Ini Bakal Untung

3. Pastikan harga kompetitif

tips memulai usaha mainan

Salah satu kunci kesuksesan suatu usaha adalah harga yang ditetapkan. Atas mainan yang Anda jual, tetapkan harga yang tidak terlalu mahal agar tidak kalah saing dengan usaha lain namun juga jangan terlalu murah agar tidak membuat Anda merugi.

4. Promosikan produk Anda kepada target market yang tepat

Kalau produknya sudah ada, maka hal selanjutnya yang perlu dilakukan adalah memikirkan bagaimana cara mempromosikan produk tersebut agar banyak orang yang membelinya.

Ada banyak cara promosi yang bisa dipilih mulai dari cara promosi offline sampai dengan cara promosi secara online. Keduanya sama – sama penting dilakukan. Promosi offline untuk menjangkau target market terdekat, sementara promosi online untuk menjangkau target market yang jauh lebih luas.

5. Pastikan lokasi Anda strategis

lokasi strategis

Lokasi dapat menjadi salah satu poin penunjang keberhasilan usaha yang Anda jalankan meski tidak 100%. Dengan memulai usaha di lokasi yang mudah dijangkau, orang akan mudah menemukan tempat usaha Anda.

Jangan lupa berikan juga banner yang menjelaskan tentang produk apa yang Anda jual di sekitar lokasi tempat usaha Anda agar orang bisa tahu tentang usaha Anda dan apa yang Anda tawarkan. Jika ada promo – promo menarik dengan batasan waktu atau tanpa batasan waktu bisa Anda buatkan banner khusus juga.

6. Lakukan evaluasi produk

Dalam menjalankan sebuah usaha, evaluasi diperlukan. Pastikan Anda mencatat produk apa saja yang banyak laku terjual dan produk apa saja yang tidak laku terjual. Produk yang laku terjual banyak bisa Anda stock kembali jika hampir habis.

Sementara produk yang tidak laku terjual tidak perlu Anda stock lagi setelah stock opname-nya habis atau Anda juga bisa menghabiskan stock yang ada dengan membuat suatu promo atas produk yang tidak laku tersebut. Cara ini penting untuk memanage stock opname produk Anda.

7. Catat semua pengeluaran dan pemasukan

pencatatan keuangan

Mencatat aktivitas uang masuk dan keluar menjadi suatu kewajiban untuk dilakukan seorang pebisnis. Mencatat pengeluaran dan pemasukan merupakan suatu langkah mengontrol uang yang Anda dapatkan dan yang Anda keluarkan.

Dengan begitu Anda bisa tahu juga potensi laba yang Anda dapatkan dan jika ada kerugian, Anda juga bisa tahu kerugiannya sehingga proses evaluasi jika ada kerugian bisa lebih terarah dan cepat.

8. Berikan pelayanan terbaik untuk setiap pengunjung

Dalam menjalankan usaha apapun, Anda harus memegang teguh prinsip melayani dengan sepenuh hati. Jadi pastikan berikan pelayanan terbaik dan secara maksimal kepada setiap pengunjung. Jangan sampai ada pengunjung yang merasa kecewa ketika membeli di tempat usaha Anda.

Dengan memberikan pelayanan secara maksimal, potensi pengunjung melakukan repeat order juga akan Anda dapatkan.

Itulah sedikit informasi yang kami dapat bagikan terkait tips memulai usaha mainan anak yang bisa dijalankan agar usaha tidak stuck dan berpotensi sukses besar. Selamat mencoba dan memulai usaha ini bagi Anda yang menginginkannya.

Tinggalkan Balasan