jenis investasi aman

Jenis Investasi Aman Modal Kecil Untuk Pemula

Diposting pada

Banyak orang merasa ragu untuk mulai berinvestasi karena menganggap bahwa investasi butuh modal yang sangat besar untuk memulainya. Padahal kini sudah banyak jenis investasi aman yang hanya perlu modal kecil sehingga bahkan pemula pun bisa menjalankannya.

Dengan berinvestasi menggunakan modal kecil, nilai resikonya pun tentu dapat diminimalisir. Anda pun bisa menyisihkan dan membedakan antara uang tabungan, uang belanja, uang kebutuhan dan dana darurat sebelum mulai berinvestasi. Gunakan uang dingin jika Anda ingin mulai berinvestasi dan gunakan modal kecil.

Berikut kami berikan rekomendasi jenis investasi aman modal kecil apa sajakah yang cocok dijalankan pemula dengan nilai resiko yang minim, cek dulu yuk!

Jenis Investasi Aman Modal Kecil

1. Investasi emas

Investasi emas

Satu gram emas harganya memang cukup mahal mencapai 1 juta rupiah. Akan tetapi Anda yang ingin investasi emas akan terbantu dengan metode menabung emas yang sudah dihadirkan secara offline dan online.

Dengan menabung emas Anda bisa mengambil emas Batangan ketika tabungan sudah mencukupi daya beli Anda. Investasi aman modal kecil yang satu ini sampai sekarang masih menjadi primadona terlebih karena nilai emas yang tidak akan pernah tergerus inflasi.

Emas nilainya akan selalu naik dan bisa diganti dengan uang di seluruh dunia karena dunia mengakuinya sebagai barang berharga dan alat bayar.

2. Reksa dana

Investasi reksadana

Untuk Anda yang ingin memulai investasi dengan modal kecil, reksa dana dapat menjadi pilihan paling tepat untuk Anda. Sama halnya seperti saham, reksa dana hanya dapat diperjualbelikan di pasar modal.

Bagi Anda yang tertarik untuk mulai investasi reksa dana, dalam pelaksanaannya nanti Anda akan dibantu oleh manajer investasi. Manajer investasi tersebut yang akan menyalurkan modal ke produk reksa dana dan Anda bisa mendapatkan informasi terkait reksa dana yang tepat untuk Anda apa nantinya.

Jika Anda memang pemula yang ingin mendapatkan instrumen investasi dengan resiko rendah, tentu investasi yang satu ini sangat dianjurkan. Jenis reksa dana yang bisa Anda pilih pun beragam mulai dari reksa dana pendapatan tetap, reksa dana campuran, dan juga ada reksa dana saham.

Namun banyak orang lebih tertarik dengan reksa dana saham di antara ketiga jenis reksa dana tersebut. Jika Anda ingin mengenal lebih dalam terkait reksa dana, baca juga : Modul Reksa Dana Lengkap

3. Cryptocurrency

Jika Anda tertarik untuk investasi cryptocurrency, maka hal yang Anda harus lakukan dalam praktek investasi ini adalah membeli mata uang digital.

Investasi ini dilakukan dengan prinsip membeli mata uang crypto dengan harga rendah kemudian menjualnya kembali di harga yang tinggi. Agar Anda bisa memutuskan kapan waktu yang tepat untuk membeli dan melepas atau menjual mata uang crypto tersebut, maka Anda harus memahami terlebih dahulu analisis teknikal untuk memprediksi pergerakan harga mata uang digital.

Tanpa bekal teknik dan pemahaman analisis yang tepat, Anda akan kesulitan menjalankan investasi yang butuh fokus ini. Adapun terkait analisis teknikal atau fundamental baca : Technical Analysis & Fundamental Analysis di Transaksi Forex/Saham

Jika Anda tertarik untuk mulai investasi cryptocurrency, Anda perlu memiliki aplikasi yang menyediakan fitur pembelian kripto. Sudah banyak beredar di PlayStore dan AppStore aplikasinya, namun pastikan Anda memilih aplikasi yang terbukti legal agar 100% aman.

4. SBR atau Savings Bond Ritel

Savings Bond Ritel

Savings Bond Ritel atau SBR merupakan sebuah surat berharga yang hasil penjualannya digunakan oleh pemerintah untuk pembangunan Indonesia. Anda bisa melakukan pemesanan SBR mulai dari 1 juta dan limit terbesar sampai dengan 3 miliar rupiah.

Keuntungan yang diberikan oleh pemerintah terkait SBR adalah bunga mengambang minimal 5%. Itu artinya bahwa bunga kupon bisa mengalami kenaikan jika memang memungkinkan. Jika pun turun, ada batas ambangnya yaitu bunga disepakati di awal. Adapun terkait pembelian SBR tidak bisa dilakukan di pasar sekunder, Anda harus menunggu sampai masa tenor habis terlebih dahulu jika ingin membelinya kembali. Masa tenor SBR mencapai 2 tahun.

Selain beberapa investasi aman modal kecil yang dianjurkan untuk pemula di atas, masih banyak instrumen investasi lain yang juga direkomendasikan. Namun beberapa jenis investasi tersebut tidak semuanya modal kecil, ada yang membutuhkan modal besar.

Jadi pastikan Anda sudah memiliki manajemen keuangan yang pas terlebih dahulu sebelum mulai berinvestasi. Instrumen investasi yang dianjurkan, baca : Investasi Aman Untuk Pemula, Apa Saja?

Itulah berbagai jenis investasi aman modal kecil untuk pemula yang Anda dapat manfaatkan untuk menjaga kestabilan nilai aset Anda di masa depan. Pastikan berinvestasi sekecil apapun itu untuk masa depan Anda dan keluarga.

Tinggalkan Balasan