Fenomena peminjaman dana secara online tengah marak di Indonesia. Dengan memanfaakan perkembangan teknologi cangguh, kini meminjam uang tidak lagi sulit dan berbelit. Hanya saja, beberapa waktu belakangan banyak pertanyaan mengenai bagaimana cara menghapus data pada aplikasi pinjaman online. Salah satu penyebabnya, karena akses data pribadi yang banyak disalahgunakan. Berikut caranya.
Cara Menghapus Data dan Menonaktifkan Izin di Aplikasi Pinjaman Online
Kelebihan Menggunakan Aplikasi Pinjam Dana Secara Online
Tahukah apa yang membuat aplikasi pinjam secara online ini banyak diminati ? Salah satunya, yaitu mendatangkan segudang kelebihan dan mudah dilakukan. Dengan menggunakan aplikasi ini, anda juga tidak perlu lagi mendatangi kantor cabang terdekat untuk mengajukan pinjaman. Hanya dengan bermodalkan smartphone di genggaman, permasalahan ini bisa diselesaikan dalam beberapa ketukan saja.
Berbeda dengan pinjaman offline, yang mengharuskan anda menunggu terlebih dahulu sebelum dana pinjaman cair dalam jumlah yang diinginkan. Justru pinjaman secara online ini, dana akan lebih cepat cair daripada yang diduga sbelumnya. Tentu saja ini sangat menguntungkan, karena lebih hemat waktu dan tenaga karena prosesnya dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun. Tidak heran jika banyak yang kemudian tergiur dan ingin mencobanya dikala genting.
Alasan utama banyak masyarakat yang kemudian beralih menggunakan aplikasi ini, karena kemudahan pencairan dana sejak pengajuan permintaan. Jangka waktu pencarian dana akan semakin cepat, ketika anda sudah pernah mengajukan pinjaman sebelumnya. Namun tak jarang, hal ini justru mengundang rasa khawatir data diri akan digunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Karena merasa parno, tak jarang yang kemudian menghapus data sesudah menggunakannya.
Apakah anda pernah bertanya tanya, kenapa proses pencarian dana dalam peminjaman online ini bisa begitu cepat ? Jawaban dari pertanyaan ini, yaitu tidak adanya agunan yang akan diberikan, sehingga tidak ada proses penafsiran harga aset jaminan terlebih dahulu. Selain itu, data yang telah diberikan akan tersimpan otomatis secara digital sehingga bisa langsung diproses. Sehingga tak perlu terlalu terkejut, ketika proses pencarian tidak berlangsung lama.
Layanan kecepatan dana cair ini, tentu tidak akan dirasakan ketika menggunakan pinjaman offline. Sebab anda diharuskan mendatangi langsung ke cabang bank terdekat, untuk mengisi data fisik terlebih dahulu. Dari data tersebut, nantinya akan dipindahkan menjadi data digital dan barulah proses bisa dilakukan kemudian. Belum lagi dengan adanya jaminan, maka proses penafsiran perlu dilakukan untuk menentukan besaran nominanya.
Salah satu keuntungan lainnya ketika menggunakan aplikasi ini, yaitu persyaratannya yang lebih simpel. Semua orang bisa mengajukan peminjaman hanya dengan menunjukkan beberapa dokumen penting seperti kepemilikan KTP asli, NPWP, rekening tabungan, slip gaji ataupun surat keterangan penghasilan. Karena berisikan tentang data penting, banyak yang kemudian menghapus data sesudah menggunakan aplikasi satu ini.
Jika dibandingkan dengan peminjaman offline, anda mungkin menyadari perbedaan besar antar keduanya. Dimana pinjaman offline memiliki beragam jenis pinjaman, yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan dan keinginan. Berbeda dengan pinjaman secara online satu ini, karena uang yang dipinjamkan bisa digunakan untuk mencukup berbagai kebutuhan apapun. Tidak adanya batasan penggunaan dana, pihak peminjam merasa lebih bebas asalkan nanti dilunasi.
Setiap orang yang meminjam dana secara online memang bisa secara bebas menggunakan dana yang dipinjamnya, hanya saja ada beberapa hal yang tidak diperkenankan untuk dilakukan. Beberapa hal yang tidak dianjurkan untuk dilakukan yaitu membayarkan utang berupa cicilan kartu kredit, keperluan konsumtif pribadi seperti berbelanja, hingga membayarkan uang muka ketika membeli kendaraan atau rumah.
Baca juga : Dana Cash Pinjaman Rupiah Tanpa Jaminan #tanparibet
Kekurangan Menggunakan Aplikasi Pinjam Online
Meski menghadirkan segudang manfaat, namun aplikasi ini juga tak luput dari kekurangan. Dengan mengetahui kelebihan dan kekurangan dari aplikasi, membantu anda mempertimbangkan kembali sebelum mantap mengajukan permintaan peminjaman. Kekurangan yang paling bsia dirasakan oleh pihak peminjam dana, yaitu adanya sistem bunga harian dan rawannya data pribadi disalah gunakan sehingga ingin menghapus data tersebut segera mungkin.
Jika bank lebih menggunakan sistem perhitungan bunga bulanan pada kredit tanpa agunan, maka pinjaman online menggunakan sistem perhitungan bunga setiap harinya. Mungkin pembayaran bunga tidak akan telalu terasa ketika mengambil masa tenor singkat, namun berbeda cerita bagi mereka yang memilih masa tenor jangka panjang. Karena bunga dihitung secara harian, maka setiap harinya jumlah bunga yang harus dibayarkan akan semakin membengkak.
Sebagai pengguna aplikasi cerdas, ada baiknya untuk melakukan perhitungan untuk mengetahui perbedaan bunga yang harus dibayarkan. Hal ini perlu dilakukan, agar memudahkan anda menentukan pilihan tenor yang akan dipilih. Namun di lain sisi, pinjaman dana yang dapat langsung cair ini akan memiliki plafon yang tidak terlalu besar. Sebab jenis pinjaman satu ini, hanya bisa memberikan plafon sekitar 20 hingga 30 juta saja.
Meski sering mendengar bahwa aplikasi pinjam ini dapat mencairkan dana dengan cepat, realitanya tidak semua penyedia aplikasi dapat melakukannya. Bahkan beberapa diantaranya, masih belum memiliki kredibilitas tinggi dan dapat dipercaya. Oleh karenanya, kita tak jarang mendengar adanya kasus penipuan yang berkedok pinjaman lewat aplikasi online di beberapa media.
Bisa dikatakan bila penyedia pinjaman satu ini, masih rentan dengan banyaknya penipuan. Untuk langkah amannya, silahkan mencari tahu dan memilih penyedia peminjaman dana secara online yang sudah terdaftar di OJK. Dengan adanya bukti terdaftarnya di OJK, maka perusahaan tentu diawasi oleh pihak terkait. Dengan bukti tersebut, anda bisa sedikit bernafas lega ketika ingin meminjam sejumlah uang dan tidak bingung mencari cara untuk menghapus data diri. Â
Baca juga : Tips untuk Peminjam yang Tidak Bayar Pinjaman Online
Cara Menonaktifkan Izin Aplikasi Pinjaman Online untuk Mengakses Telpon
Pada saat pengguna mengajukan penjaman melalui aplikasi, biasanya aplikasi tersebut akan meminta izin pengguna untuk memberi akses ke dalam aplikasi lain di telepon. Biasanya akses ke aplikasi telpon, kamera, lokasi, dan bahkan beberapa aplikasi meminta izin untuk bisa mengakses seperti internet banking dan ecommerce.
Dengan izin ini pemilik aplikasi online bisa mengakses seluruh aktifitas pengguna bahkan bisa mengetahui nomor telpon yang tersimpan di smartphoe pengguna. Hal ini sangat berbahaya karena data-data tersebut bisa saja di salah gunakan atau bahkan diperjual belikan.
Berikut kami informasikan beberapa cara untuk menonaktifkan izin aplikasi pinjaman online mengakses telpon:
- Klik pengaturan atau setting yang berupa tanda roda bergerigi yang ada di kanan atas smartphone anda
- Lalu pilih aplikasi
- Lalu pilih aplikasi online yang ingin dirubah izinnya
- Scroll kebawah sampai terlihat izin seperti di gambar
- Silahkan nonaktifkan izin yang anda tidak kehendaki
Baca juga : √ Review Aplikasi Pinjaman Cepat Cair Dan Mudah Online Tanpa Ribet
Cara Mudah Menghapus Semua Data Diri di Aplikasi Pinjaman
Hal penting yang penting untuk diingat, yaitu akses data pribadi pada aplikasi Fintech ilegal tidak akan terdaftar di OJK secara resmi. Oleh karenanya, ada baiknya untuk tidak mengajukan pinjaman ke Fintech ilegal dan beralih menggunakan Fintech yang sudah terdaftar di OJK. Lalu bagaimana cara untuk menghapusnya dari aplikasi tersebut? Sebenarnya hal ini cukup sulit dilakukan, mengingat mereka tentu menyimpannya di server aplikasi secara otomatis.
Apabila kesulitan untuk melakukannya, pastikan anda telah melakukan mencegahan dengan memberikan perlindungan lebih. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan seperti mengganti nomer WhatsApp, mengganti SIM card, GPS dalam kondisi off selalu, tidak mengaitkan aplikasi media sosial lainnya dengan nomer yang baru, dan menonaktifkan semua aplikasi pinjaman online di pengaturan smartphone.
Jangan lupa bahwa Google, juga memiliki peran penting untuk menghapus jejak digital yang masih tersisa di jejaring sosial. Ingin mendapatkan privasi lebih ? Silahkan meminta kepada Google untuk menghapus segala data pribadi yang tersebar di internet. Ketika mengajukan hal ini, anda akan diberikan serangkaian pertanyaan dan pernyataan apakah sudah mantap untuk benar benar menghapus data tersebut.
Hanya dengan smartphone di genggaman, segala aktifitas pun dapat dengan mudah dilakukan. Salah satu akses yang dimudahkan dengan kehadiran teknologi canggih ini, yaitu peminjaman online. Meski banyak diminati, namun disayangkan banyak dari mereka merasa takut bila data pribadinya disalahgunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Oleh karenanya, perlu untuk selalu waspada agar tidak memberikan data diri sembarangan.
Baca juga : Cara Mengamankan Kontak Dari Pinjaman Online Yang Menganggu